Kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ingin membagi suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Jawa Tengah. Juru bicara Badan Kampanye Nasional Prabowo-Sandiaga, Ferdinand Hutahaean mengatakan, itu akan dilakukan agar pasangan calon nomor 02 bisa memenangkan pemilihan presiden 2019.
Itu benar (membagi suara). Di sana, pangkalan merah (PDI-P) mendominasi, ada yang tahu peta politik. Kami menargetkan 35 hingga 40 persen, kata Ferdinand di Menteng, Jakarta Pusat, pada Minggu, 9 Desember.
Direktur Materi dan Debat dari Badan Kampanye Nasional Prabowo-Sandiaga, Sudirman Said mengatakan, relokasi markas kampanye Prabowo-Sandiaga dari Jakarta ke Jawa Tengah akan dilaksanakan pada Januari 2019.
Kemenangan di Jawa Tengah memiliki pengaruh besar secara nasional, kata Sudirman melalui pernyataan tertulis yang diterima oleh Tempo pada Minggu, 9 Desember.
Ferdinand mengakui bahwa akan sulit untuk memenangkan suara di Jawa Tengah, mengingat bahwa provinsi itu adalah basis PDI-P, yang merupakan partai pembawa Joko Widodo atau Jokowi, calon presiden nomor 01.
Ferdinand mengatakan bahwa koalisi ingin memastikan kemenangan mutlak bagi Prabowo-Sandiaga. Dengan suara 35-40 persen di Jawa Tengah, Ferdinand mengatakan Prabowo-Sandiaga diperkirakan akan mendapatkan 55 persen suara dalam pemilihan presiden 2019.
Ferdinand mengatakan bahwa koalisi akan bergerak secara agresif di tingkat akar rumput untuk mendapatkan suara di Jawa Tengah dengan berkumpul bersama pada skala 300-500 orang, kemudian menggunakan pola pemasaran multi-level untuk menarik lebih banyak massa.
Kami berharap satu orang dapat mengundang dua orang, dua orang mengundang tiga orang, jadi gerakannya akan lebih besar, katanya.
Sebuah strategi baru untuk menghadapi Pilpres2019 akan coba kami lakukan demi memenangkannya. Kami harap masyarakat Indonesia bisa bekerja sama dengan kami demi mewujudkan Indonesia bersatu menuju arah lebih baik, tutupnya.
Post A Comment:
0 comments: