Jokowi lega setelah menguji LRT Palembang

Presiden Joko Widodo menyatakan lega pada hari Jumat setelah ia secara pribadi menguji sistem Light Rail Transit (LRT) yang sedang dibangun di Palembang, Sumatra Selatan. Dia bahkan merasa itu lebih baik daripada di Eropa. Rasanya lebih baik daripada ketika saya mengendarai sistem LRT di Eropa, kata presiden, yang umumnya dikenal sebagai Jokowi. Apa yang membuat saya lebih bahagia adalah bahwa sistem LRT terbuat dari 95 persen bahan lokal.

Jokowi mengendarai LRT dari stasiun Icon Mall bersama istrinya, First Lady Iriana. Setelah berada di kereta selama sekitar 15 menit, ia dan rombongannya turun di stasiun Jakabaring yang terletak di depan Jakabaring Sport City sekitar pukul 2.40 malam. Dia mengatakan Indonesia harus bangga karena mampu membangun sistem LRT dengan sendirinya.

Konstruksi dilakukan oleh PT Waskita Karya saat gerbong dibangun oleh PT INKA. Hanya mesin yang diimpor dari Jerman. Kami pantas bangga dengan prestasi bangsa. Pemerintah Indonesia telah memutuskan untuk membangun sistem LRT untuk melayani kebutuhan transportasi selama Asian Games ke-18, yang akan diadakan di Palembang dan Jakarta mulai 18 Agustus hingga 2 September.


Meskipun awalnya dimaksudkan untuk tujuan jangka pendek, sekarang diharapkan untuk memenuhi kebutuhan jangka panjang kota, yang diprediksi akan tumbuh menjadi kota besar. Jokowi mengatakan, pemerintah berencana untuk membangun lebih banyak sistem LRT di kota-kota lain seperti Surabaya, Bandung, dan Medan.

LRT akan mengembangkan masyarakat dan budaya baru yang tahu bagaimana menggunakan transportasi massal, bagaimana mengantre, dan bagaimana menjadi tepat waktu, kata Jokowi. Ini tidak mudah untuk dikembangkan. Bahkan negara-negara maju membutuhkan 10 hingga 15 tahun untuk beradaptasi dengannya. Jadi, untuk memulai, tarifnya mungkin harus disubsidi."

Sistem LRT baru di Sumatra Selatan menelan biaya Rp10,9 triliun dan membentang 23,40 km dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II ke Jakabaring Sport City, melewati 14 stasiun. Pengujian untuk sistem LRT baru berada pada tahap akhir, dengan pihak berwenang sekarang melihat standar kelayakan sebelum memproduksi sertifikat konstruksi dan keselamatan transportasi.

Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: