Event 2019ChangePresident di Pekan Baru dan Surabaya Berujung Bentrokan

WEB JUDI BOLA Kampanye # 2019ChangePresident sekali lagi membuat gelombang seperti yang direncanakan di Pekanbaru, Riau, dan Surabaya, Jawa Timur, pada hari Minggu ditandai dengan bentrokan antara pemrotes, counterprotesters dan polisi.

Bentrokan dimulai pada Sabtu sore, ketika aktivis oposisi Neno Warisman tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim di Pekanbaru untuk menghadiri acara # 2019ChangePresident di kota itu pada hari Minggu.

Rencananya digagalkan karena ratusan counterprotesters memblokir pintu masuk ke bandara, membawa spanduk mengecam kampanye # 2019ChangePresident dan mendesak Neno untuk pulang, seperti dilansir oleh kompas.com.

LIVE CASINO ONLINE Sekelompok orang yang mengaku berasal dari Front Pembela Islam (FPI) juga datang ke bandara, mengatakan mereka ingin menjaga Neno. Massa kemudian mulai melemparkan misil ke mobil mantan penyanyi pop, yang mencoba keluar dari bandara.

Polisi akhirnya dengan paksa membubarkan kerumunan dan mengirim Neno ke sebuah pesawat kembali ke Jakarta. Polisi dan TNI [Militer Indonesia] berusaha mencegah bentrokan antara pendukung dan penentang kampanye # 2019ChangePresident], Riau

Juru bicara polisi Sr. Comr. Sunarto mengatakan pada hari Minggu, seperti dikutip oleh Antara, ketika ditanya mengapa mereka mengirim Neno pulang. Protes serupa juga terjadi terhadap Neno beberapa minggu lalu di Batam, Kepulauan Riau.

BANDAR TOGEL SINGAPORE Adegan serupa terjadi di Surabaya pada hari Minggu, ketika musisi Ahmad Dhani diblokir dari meninggalkan hotelnya untuk menghadiri acara # 2019ChangePresident. Sebuah organisasi yang menamakan dirinya Gerakan Rakyat Surabaya mengadakan demonstrasi di luar Hotel Majapahit, tempat Dhani menginap.

Polisi membubarkan acara # 2019ChangePresident yang diadakan di dekat Tugu Pahlawan Surabaya, dengan alasan masalah keamanan. Juru bicara Polisi Jawa Timur Frans Barung Mangera mengatakan polisi telah menerima keluhan tentang acara tersebut.

Untuk alasan keamanan dan untuk menghindari insiden yang tidak diinginkan, kami membubarkan acara, kata Frans, seperti dikutip oleh kompas.com.
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: